Pada Minggu, 1 September, Kuasi Paroki St. Maria Diangkat Ke Surga Anduonohu merayakan ulang tahun pertamanya sebagai kuasi paroki dengan penuh sukacita dan rasa syukur. Perayaan ini merupakan momen berharga bagi umat, di mana kebersamaan dan persaudaraan menjadi inti dari rangkaian acara yang dilaksanakan. Kegiatan dimulai pada Sabtu, 30 Agustus, dengan jalan santai dan pemeriksaan kesehatan gratis, yang mengawali semarak perayaan.
Sejak pukul 06.00 pagi, halaman gereja mulai dipenuhi oleh umat yang siap mengikuti kegiatan jalan santai. Dengan penuh semangat, mereka berkumpul untuk memulai perjalanan bersama yang tidak hanya bertujuan untuk kesehatan fisik, tetapi juga mempererat tali persaudaraan di antara umat. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga lansia, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat. Tidak hanya umat Kuasi Paroki Anduonohu yang berpartisipasi, namun berapa umat dari paroki tetangga seperti Paroki Clemens Mandonga, Paroki St. Fransiskus Xaverius Sadohoa, dan Kuasi Paroki Kabar Sukacita Maria Ranomeeto juga turut hadir memperkuat ikatan antar komunitas.
Setelah jalan santai, acara dilanjutkan dengan goyang bersama di halaman gereja. Instruktur yang enerjik memimpin gerakan yang diiringi musik ceria, membuat semua peserta larut dalam suasana gembira. Goyang bersama ini tidak hanya menghangatkan badan setelah berjalan, tetapi juga menambah kegembiraan dan semangat kebersamaan. Seusai goyang bersama, umat diarahkan untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis yang telah dipersiapkan oleh panitia. Pemeriksaan ini mencakup cek tekanan darah, kadar gula, kolesterol, asam urat, serta pemeriksaan masalah kulit wajah.
Banyak umat yang memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksa kondisi kesehatan mereka, sebagai langkah awal dalam menjaga kesehatan tubuh. Layanan kesehatan ini tidak hanya membantu umat memahami kondisi kesehatan mereka, tetapi juga menegaskan pentingnya pola hidup sehat dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Selain itu, panitia juga menyediakan makanan sehat yang dapat dinikmati oleh seluruh peserta sebagai bentuk dukungan untuk pola hidup sehat. Sambil menikmati makanan, peserta juga berkesempatan memenangkan hadiah menarik yang telah disiapkan oleh panitia. Suasana semakin meriah dengan adanya pembagian hadiah, yang memberikan kejutan dan kegembiraan bagi peserta yang beruntung.
Puncak perayaan syukur ulang tahun pertama Kuasi Paroki Anduonohu berlangsung pada hari Minggu, 1 September, dengan Perayaan Misa Syukur yang dimulai pukul 09.30. Misa dipimpin oleh Pastor Daud, selaku Pastor Kuasi Paroki, dan dihadiri oleh seluruh umat. Dalam homilinya, Pastor Daud mengingatkan tentang arti penting dari perayaan ini, yang bukan hanya sekadar mengenang satu tahun perjalanan kuasi paroki, tetapi lebih kepada ungkapan syukur atas bimbingan Tuhan yang telah membawa umat hingga ke tahap ini.
Pastor Daud menekankan bahwa keberadaan kuasi paroki ini adalah anugerah yang harus disyukuri dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ia mengajak umat untuk merefleksikan pertumbuhan iman mereka selama setahun terakhir dan mendorong agar perubahan yang positif terus dilakukan, baik dalam kehidupan rohani maupun dalam keterlibatan aktif di gereja. “Perubahan yang nyata harus terlihat dalam kegiatan rohani dan pelayanan kita di gereja,” ujar Pastor Daud, memberikan semangat kepada umat untuk terus berkembang dalam iman dan pelayanan.
Setelah Misa Syukur, seluruh umat berkumpul di halaman gereja untuk makan siang bersama. Suasana keakraban dan kegembiraan semakin terasa, di mana umat dapat berbagi cerita dan mempererat tali persaudaraan. Perayaan ini tidak hanya menjadi tanda syukur atas apa yang telah dicapai, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus berkembang dan berbuat lebih baik di masa depan. Dengan penuh syukur, umat Kuasi Paroki St. Maria Diangkat Ke Surga Anduonohu mengakhiri perayaan ini, membawa semangat baru untuk terus melangkah dalam iman dan kebersamaan di tahun-tahun mendatang.