Andounohu, 14 November 2024, Paguyuban Jawa Katolik (JAKAT) St. Serapion Kendari merayakan ulang tahunnya yang ketiga dengan tema “Tak Terlihat tapi Berasa Ini,” yang bertepatan dengan pesta pelindung St. Serapion serta pelantikan pengurus baru periode 2024-2026. Perayaan ini diselenggarakan di Gereja Kuasi Paroki St. Maria Diangkat ke Surga Anduonohu dan dihadiri oleh umat dari berbagai paroki sekitar Kendari.
Perayaan syukur ini diawali dengan perayaan Ekaristi yang khusyuk dan penuh syukur, dipimpin oleh Pastor Daud Labolo dan didampingi oleh Pastor Marthinus Mattani serta Diakon Andriadi Sailo. Dalam homilinya, Pastor Daud mengingatkan pentingnya semangat melayani dan bersatu sebagai komunitas yang terus bertumbuh dalam iman dan kebersamaan. Beliau menekankan bagaimana JAKAT, meski terlihat kecil dalam jumlah, mampu memberi dampak besar khususnya sebagai saluran kasih Allah bagi Gereja dan masyarakat melalui semangat pelayanan dan kesederhanaan, sejalan dengan tema yang diusung.
Usai misa, ketua baru JAKAT, yang baru saja dilantik, menyampaikan sambutannya. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan rasa syukur dan harapan besar bagi masa depan paguyuban. “Kami berharap Paguyuban JAKAT terus hidup dalam semangat guyup, rukun, dan bersaudara. Kami siap mendukung pelayanan Gereja, tidak hanya di Anduonohu, tetapi juga di paroki-paroki lainnya. Selain itu, kami juga terbuka untuk bekerja sama dengan semua orang, lintas komunitas, dalam mewartakan kasih Kristus,” ungkapnya. Sambutan tersebut disambut tepuk tangan meriah dari seluruh umat yang hadir, menandakan dukungan penuh bagi pengurus baru.Acara dilanjutkan dengan ramah tamah yang penuh kehangatan dan rasa persaudaraan. Acara ini menjadi momen bagi anggota paguyuban dan umat yang hadir untuk saling berbagi cerita dan pengalaman. Diiringi dengan irama lagu khas Jawa yang membangkitkan suasana kebersamaan, para anggota JAKAT mengenang perjalanan tiga tahun sejak paguyuban ini didirikan. Mereka berkomitmen untuk terus menjadi sarana pewartaan Kerajaan Allah melalui keterlibatan aktif dalam pelayanan gereja dan aksi sosial yang peduli terhadap sesama.
Paguyuban JAKAT St. Serapion terdiri dari anggota yang berasal dari beberapa paroki di sekitar Kendari, yaitu Paroki St. Fransiskus Xaverius Sadohoa, Paroki St. Clemens Mandonga, Kuasi Paroki Kabar Sukacita Maria Ranomeeto, dan Kuasi Paroki St. Maria Diangkat ke Surga Anduonohu. Dengan dukungan umat dari empat paroki ini, JAKAT berperan sebagai wadah persatuan bagi umat Katolik asal Jawa, memperkuat iman dan kebudayaan mereka sambil memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan Gereja di wilayah ini.
Pada acara puncak, pengurus baru periode 2024-2026 secara resmi dilantik, menandakan komitmen berkelanjutan paguyuban dalam melanjutkan misi pelayanannya. Pengurus baru ini diharapkan dapat semakin memperkuat ikatan kekeluargaan antaranggota dan mengembangkan pelayanan yang lebih inklusif bagi umat dan masyarakat. Melalui kegiatan perayaan ini, JAKAT St. Serapion Kendari berhasil menciptakan suasana penuh syukur dan kekeluargaan, membuktikan bahwa meski “tak terlihat,” kehadiran mereka “berasa” dalam setiap langkah pelayanan.
Contributor: Diakon Andriadi Sailo
Diakon Paroki Anduonohu